SITARO – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Kawahang, Kecamatan Siau Barat Utara, Kabupaten Kepulauan Sitaro, mulai mengembangkan usaha peternakan babi sebagai langkah strategis meningkatkan pendapatan asli desa sekaligus memanfaatkan alokasi anggaran pangan dari Dana Desa.
Sebanyak 11 ekor babi dengan bobot bervariasi, mulai dari 20 hingga 200 kilogram, kini telah menempati kandang yang dibangun khusus oleh BUMDes Kawahang. Kehadiran peternakan ini menjadi program perdana yang diharapkan mampu memberi nilai tambah ekonomi bagi warga setempat.
Kapitalau Kampung Kawahang Frederika Kalampung, menjelaskan, program ini merupakan bentuk nyata dari pengelolaan Dana Desa, di mana 20 persen anggaran diarahkan untuk sektor pangan.
“Kami berharap BUMDes dapat mengelola peternakan ini dengan baik, sehingga ke depan bisa menjadi salah satu sumber Pendapatan Asli Desa (PAD) 20 % untuk Kampung Kawahang,” tegasnya Selasa, (09/09/2025).
Proses awal distribusi hewan berlangsung tertib, dengan warga yang datang sesuai jadwal untuk menyaksikan langsung pemanfaatan program ini. Antusiasme terlihat dari masyarakat yang menilai usaha tersebut sebagai langkah maju dalam memanfaatkan potensi desa.
Ketua BUMDes Kawahang Join Tatampil, menambahkan, ke depan pihaknya akan memperluas lokasi kandang untuk mengantisipasi pertambahan jumlah ternak, terutama saat ternak babi tersebut mulai beranak.
“Sebagian akan tetap dipelihara, sementara sebagian lagi akan dipasarkan untuk menambah pemasukan,” jelasnya.
Selain itu, BUMDes juga berencana menambah fasilitas pendukung berupa tong air berkapasitas besar. Langkah ini diambil untuk memastikan ketersediaan air tetap terjaga, terutama saat musim kemarau.
Dengan adanya program peternakan ini, pemerintah desa bersama BUMDes Kawahang menaruh harapan besar agar desa mampu lebih mandiri, menciptakan lapangan usaha baru, sekaligus mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat.