SITARO – Aula Kantor Camat Siau Barat Utara menjadi pusat kegiatan Mini Lokakarya dan Rembuk Stunting pada Rabu (17/9/2025). Acara yang dimulai pukul 10.30 WITA ini fokus pada intervensi keluarga berisiko stunting di wilayah Kecamatan Siau Barat Utara.
Kegiatan resmi dibuka oleh Camat Siau Barat Utara, Starman Londo, yang baru beberapa waktu lalu dilantik oleh Bupati Kepulauan Sitaro, Chyntia Ingrid Kalangit, S.KM. Dalam sambutannya, Starman menegaskan bahwa pembangunan kampung tidak hanya menyangkut soal infrastruktur, tetapi juga kualitas sumber daya manusia melalui pelayanan dasar di bidang kesehatan.
“Sebagai Camat yang baru dilantik, saya melihat kegiatan ini sangat penting. Kita tidak hanya bicara jalan atau gedung, tetapi juga bagaimana generasi kita tumbuh sehat, kuat, dan cerdas. Stunting harus menjadi perhatian bersama, karena masa depan Sitaro khususnya Sibarut ada pada anak-anak kita,” tegas Starman.
Acara tersebut turut dihadiri unsur pemerintah kampung se-Kecamatan Sibarut, tenaga kesehatan kampung, Babinsa, perwakilan Dinas Kesehatan dan KB Kabupaten, petugas KB kecamatan, Kepala Puskesmas Hiung beserta perawat.
Usai pembukaan, dilanjutkan dengan pemaparan rembuk stunting oleh para kapitalau se-Kecamatan Sibarut. Diskusi dimulai oleh Kapitalau Nameng, yang kemudian ditanggapi langsung oleh petugas kesehatan Puskesmas Hiung, Kepala Puskesmas, serta perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Sitaro.
Tidak berhenti di ruang aula, kegiatan dilanjutkan dengan turun lapangan dan penyaluran bantuan di beberapa titik Kampung. Menurut Camat Starman Londo, hal ini menjadi tindak lanjut nyata untuk melihat langsung kondisi masyarakat.
“Kegiatan Mini Lokakarya dan Rembuk Stunting di Kecamatan Sibarut sangat bermanfaat dan penting, karena kita dapat gambaran kondisi terkini kesehatan balita, baduta, dan ibu hamil yang ada di tiap-tiap kampung melalui kegiatan Posyandu,” jelasnya.
Sebagai camat yang baru dilantik, Starman mengaku kegiatan ini menjadi kesan tersendiri.
“Saya berharap kegiatan perdana tadi menjadi pendorong untuk melakukan yang terbaik bagi Kecamatan Siau Barat Utara, untuk diaplikasikan ke masyarakat sebagai perwujudan program Bupati Sitaro menuju Sitaro Masadada” katanya.
Ia juga menitipkan pesan ke depan agar kerja sama lintas sektor terus diperkuat.
“Harapan saya, kiranya kerja sama antara Pemerintah Kecamatan bersama stakeholder seperti Dinas P3AP2KB, Puskesmas Hiung, dan Pemerintah Kampung dapat bersinergi untuk menyelesaikan masalah kesehatan, baik gizi kurang, stunting, maupun kesehatan ibu hamil,” pungkasnya.
